Pemerintah Salurkan Rp200 Triliun dari BI ke Enam Bank, Ini Daftarnya

Kamis, 11 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa (Jennus)

Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa (Jennus)

JENDELANUSANTARA.COM, Jakarta — Pemerintah akan memindahkan dana Rp200 triliun dari Bank Indonesia ke sejumlah bank nasional mulai Jumat (12/9/2025). Dana tersebut akan ditempatkan pada enam bank penerima, terdiri dari empat bank milik negara dan dua bank syariah.

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyampaikan, penempatan dana ini bertujuan memperkuat likuiditas perbankan sekaligus menggerakkan kembali penyaluran kredit ke sektor riil. “Ada enam bank, empat Himbara dan dua bank syariah. Penyalurannya akan dimulai besok,” kata Purbaya seusai rapat kerja dengan Komisi XI DPR di Senayan, Jakarta, Kamis (11/9/2025).

Keempat bank Himbara yang dimaksud ialah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Adapun dua bank syariah yang dipilih yaitu PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) serta PT Bank Syariah Nasional (BSN), yang merupakan hasil akuisisi BTN atas Bank Victoria Syariah.

Menurut Purbaya, penyaluran dana ke enam bank tersebut akan dilakukan dengan proporsi yang berbeda. Ia menegaskan bahwa penempatan dana hanya untuk memperkuat likuiditas, bukan untuk pembelian instrumen seperti Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) atau Surat Berharga Negara (SBN).

“Peruntukannya kami serahkan kepada bank, yang penting likuiditas masuk ke sistem perbankan,” ujarnya.

Penempatan dana pemerintah dalam perbankan sebelumnya pernah dilakukan pada masa pandemi Covid-19 untuk menjaga stabilitas sistem keuangan. Kali ini, langkah serupa diambil pemerintah guna mendorong pertumbuhan kredit serta memperkuat fondasi pemulihan ekonomi nasional. (ihd)

Berita Terkait

Bea Keluar Batu Bara Berlaku 2026, Pemerintah Ingin Optimalisasi Penerimaan
Stok Beras Tertinggi dalam Sejarah, Pemerintah Pastikan Tidak Impor Tahun Ini
BLTS Sejahtera Dorong Daya Beli, Pemerintah Targetkan Tersalur Penuh November Ini
Pemerintah Luncurkan Paket Ekonomi, dari Bantuan Pangan hingga Magang
Petani Menunggu, Rafinasi Datang: Gula 5.000 Ton Menumpuk Tanpa Pembeli
PHK Jurnalis Meningkat, Menkomdigi: Ini Soal Demokrasi dan Hak Publik atas Informasi
Stok Beras Tertinggi, Tekan Harga Dunia ke Level Terendah
Berhenti Impor, Stok Beras Indonesia Lampaui Thailand dan Vietnam

Berita Terkait

Kamis, 27 November 2025 - 05:28 WIB

Bea Keluar Batu Bara Berlaku 2026, Pemerintah Ingin Optimalisasi Penerimaan

Senin, 3 November 2025 - 18:10 WIB

Stok Beras Tertinggi dalam Sejarah, Pemerintah Pastikan Tidak Impor Tahun Ini

Senin, 3 November 2025 - 17:31 WIB

BLTS Sejahtera Dorong Daya Beli, Pemerintah Targetkan Tersalur Penuh November Ini

Senin, 15 September 2025 - 16:00 WIB

Pemerintah Luncurkan Paket Ekonomi, dari Bantuan Pangan hingga Magang

Kamis, 11 September 2025 - 21:44 WIB

Pemerintah Salurkan Rp200 Triliun dari BI ke Enam Bank, Ini Daftarnya

Berita Terbaru