Mendagri Tekankan Inovasi Harus Mampu Bangun Sistem Lebih Baik Tanpa Ketergantungan Figur

Selasa, 12 Desember 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JENDELANUSANTARA.COM – Jakarta, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menekankan, inovasi harus membuat sistem menjadi lebih baik tanpa bergantung pada figur tertentu. Dengan begitu, sistem baik tersebut akan tetap berjalan oleh siapa pun yang mengawakinya. Capaian ini menurutnya kesuksesan terbesar dalam membuat inovasi karena berhasil membangun sistem yang baik.

“Kalau [bergantung pada] individu atau personal, ketika terjadi pergantian pimpinan, pergantian leadership, maka sistemnya diubah lagi, dari nol lagi dan itu banyak terjadi,” ujarnya pada gelaran Innovative Government Award (IGA) 2023 di Gedung Sasana Bhakti Praja Kantor Pusat Kemendagri, Jakarta, Selasa (12/12/2023).

Dia menegaskan, inovasi penting di tengah dinamika kehidupan yang selalu berkembang. Kondisi ini membuat semua pihak mau tidak mau harus berkreasi dan berinovasi di semua bidang, termasuk bidang pemerintahan. Kemendagri selalu mendorong adanya inovasi sebagai bentuk adaptasi terhadap segala perubahan. “Memanfaatkan perubahan-perubahan, kemajuan-kemajuan yang ada, dan lain-lain, dan inovasinya pasti beragam,” terangnya.

Terlebih, lanjut Mendagri, Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki struktur pemerintahan terbesar di dunia, sehingga permasalahan yang muncul pun kompleks. Karena itu, salah satu cara untuk membuat pemerintahan yang lebih baik adalah membangun iklim kompetitif dalam hal inovasi. Apalagi di tengah sistem otonomi daerah yang memberikan ruang lebih besar kepada kepala daerah untuk berkreasi.

“Nah untuk itulah, kami membuat acara ini seperti biasa untuk mendorong supaya semuanya berinovasi,” ujarnya.

Di lain sisi, Mendagri mengapresiasi jumlah inovasi yang dilapokan pemerintah daerah (Pemda) kepada Kemendagri terus meningkat setiap tahunnya. Pada 2023, jumlah inovasi yang dilaporkan mencapai 28.539. Angka ini lebih tinggi dibanding 2022 yang hanya mencapai 26.900 inovasi. Ini menunjukkan bahwa iklim kompetitif untuk berkreasi di daerah sudah terbangun.

“Selamat kepada yang terpilih, semoga akan terus motivasi dan bagi yang belum terpilih, siapa tahu nanti ada yang mendengar ini mudah-mudahan terus terpacu untuk membuat inovasi untuk perbaikan,” tandasnya.(Wan)

Sumber: Puspen Kemendagri

Berita Terkait

Makan Sekolah, Ketahanan Pangan, dan Masa Depan Anak Indonesia
Pelantikan Tyas Fatoni sebagai Ketua TP PKK Papua Disaksikan Mendagri Tito Karnavian
Restorative Justice Jadi Solusi, Enam Kasus Pidana Ringan Diselesaikan Tanpa Persidangan
Kerja Sama Kejaksaan–PLN: Respons Hukum Terpadu untuk Proyek Strategis dan Transisi Energi
Pelantikan Pj. Ketua TP PKK Papua, Mendagri Tekankan Lanjutan Program Kesejahteraan
Jakarta Urutan Ketiga Kota dengan Udara Terburuk di Dunia
Kolaborasi untuk Negeri, PalmCo Fokus pada Kebutuhan Mendasar Warga
Mendagri dan Wali Nanggroe Aceh Duduk Bersama, Bahas Arah Pembangunan dan Investasi Daerah

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 17:08 WIB

Makan Sekolah, Ketahanan Pangan, dan Masa Depan Anak Indonesia

Senin, 14 Juli 2025 - 15:33 WIB

Restorative Justice Jadi Solusi, Enam Kasus Pidana Ringan Diselesaikan Tanpa Persidangan

Senin, 14 Juli 2025 - 15:18 WIB

Kerja Sama Kejaksaan–PLN: Respons Hukum Terpadu untuk Proyek Strategis dan Transisi Energi

Senin, 14 Juli 2025 - 14:31 WIB

Pelantikan Pj. Ketua TP PKK Papua, Mendagri Tekankan Lanjutan Program Kesejahteraan

Minggu, 13 Juli 2025 - 10:35 WIB

Jakarta Urutan Ketiga Kota dengan Udara Terburuk di Dunia

Berita Terbaru