JENDELANUSANTARA.COM, New York – Presiden Prancis Emmanuel Macron menegaskan kesiapan negaranya untuk berpartisipasi dalam misi stabilisasi internasional di Jalur Gaza dan memberikan dukungan bagi pasukan keamanan pemerintahan sementara Palestina. Pernyataan ini disampaikan Macron dalam sidang ke-80 Majelis Umum PBB, Senin (22/9/2025).
Sebelumnya, pada konferensi Solusi Dua Negara yang digelar PBB di hari yang sama, Macron mengumumkan pengakuan resmi Prancis terhadap Negara Palestina. Langkah ini menandai perubahan penting dalam kebijakan luar negeri Paris terhadap konflik berkepanjangan di Timur Tengah.
”Prancis siap berkontribusi dalam misi stabilisasi internasional di Gaza dan, bersama Uni Eropa, mendukung pelatihan serta perlengkapan pasukan keamanan Palestina,” ujar Macron.
Ia menambahkan, Prancis akan membuka kedutaan besarnya di Palestina setelah seluruh sandera di Gaza dibebaskan dan gencatan senjata permanen tercapai. Kebijakan ini dipandang sebagai sinyal kuat bahwa Paris ingin memainkan peran lebih aktif dalam upaya perdamaian di kawasan. (ihd)













