Pj. Gubernur Samsudin Terima Gelar Adat, Janji Terus Lestarikan Budaya Lampung

Minggu, 26 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JENDELANUSANTARA.COM, Bandar Lampung – Pj. Gubernur Lampung Samsudin menerima gelar adat Lampung Pangeran Sejati dan Pj. Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Lampung Ibu Maidawati Retnoningsih gelar Pangeran Permaisuri oleh Majelis Penyimbang Adat Lampung (MPAL).

Prosesi pemberian gelar adat ini dilaksanakan di kediaman Mantan Gubernur Lampung Komjen Pol (Purn) Sjachroedin ZP, Gedung Sesat Agung Sutan Ratu Kacamarga, Kecamatan Enggal, Bandarlampung, Minggu (26/1/2025).

Dalam kesempatan itu, Samsudin juga diangkat saudara (Angkon Muakhi) oleh Ketua Umum MPAL Rycko Menoza SZP (Sutan Ratu Kacamarga) dan keluarga Marga Balaw, Tiyuh Kedatun.

Pemberian gelar adat ini, karena Samsudin dinilai telah berdedikasi dan memberikan perhatian yang luar biasa terhadap kemajuan pembangunan Provinsi Lampung khususnya bagi masyarakat adat meski menjabat kurang dari satu tahun.

Samsudin menyampaikan rasa hormat, kebanggaan dan penghargaan yang setinggi-tingginya karena telah diterima sebagai bagian dari keluarga besar Sjachroedin ZP dan Marga Balaw, Tiyuh Kedatun.

“Dalam momen yang sangat istimewa dan membahagiakan bagi saya pribadi dan istri dalam rangkaian acara pengangkonan ini, saya merasa sangat terhormat sekaligus bersyukur karena telah diterima menjadi bagian dari keluarga besar Bapak Sjachroedin ZP,” ujar Samsudin.

Menurutnya, ini menjadi sebuah kehormatan dan amanah besar yang diberikan kepada dirinya.

“Tidak pernah terpikirkan bagi saya untuk menjadi Pj. Gubernur dan tidak pernah terlintas dalam pikiran akan menjadi keluarga Bapak Sjachroedin ZP, ini adalah anugerah dari Allah SWT,” katanya.

Samsudin mengatakan bahwa pembangunan yang dilakukan di Provinsi Lampung, harus dibarengi dengan adat istiadat dan seni budaya Lampung yang juga harus terus berkembang.

“Ini yang harus kita lakukan ke depannya. Mari kita berkolaborasi agar Lampung berkembang lebih baik lagi dengan tidak meninggalkan adat dan budayanya,” katanya.

Dirinya menyambut baik MPAL untuk menghidupkan adat budaya Lampung, termasuk salah satunya dimulainya kembali pembangunan rumah adat di Kota Baru.

“Mari kita gotong royong bersama-sama, Insha Allah rumah adat ini akan selesai,” ujarnya.

Samsudin menjelaskan dirinya sejak awal juga telah berkomitmen untuk kembali melanjutkan Kota Baru yang dimulai dari pembangunan Masjid Al Hijrah.

“Saya izin kepada Bapak Sjachroedin saat saya mengunjungi beliau pertama kali, untuk meneruskan Kota Baru. Sekarang Masjid Kota Baru yang dahulunya dibangun oleh Bapak Sjachroedin, sekarang sudah mulai dibangun kembali dengan dana swadaya masyarakat,” katanya.

Sementara itu, Ketua Umum MPAL Rycko Menoza SZP mengatakan pemberian gelar adat kepada Pj. Gubernur Samsudin dan istri karena telah memberikan banyak hal untuk pembangunan dan masyarakat Lampung khususnya MPAL.

“Kami sepakat memberikan gelar adat kepada Bapak Samsudin dan Ibu sebagai apresiasi dan tanda sayang kami, walaupun jabatannya tidak sampai satu tahun tetapi banyak hal yang ditorehkan kepada masyarakat Lampung khusunya MPAL,” ujar Rycko.

Rycko menyebutkan Samsudin juga telah memberikan perhatian terhadap kelanjutan pembangunan Kota Baru.

“Pada saat audiensi beberapa waktu lalu, beliau menyambut positif hal-hal yang kami sampaikan seperti Kota Baru, dan juga kita masyarakat adat direncanakannya kembali mempunyai rumah adat sendiri di Kota Baru. Ini merupakan suatu kebahagiaan karena ini yang kami tunggu-tunggu,” katanya.(Rian)

Sumber : Adpim

Berita Terkait

Pemprov Lampung Genjot Pemenuhan Sensei untuk Dukung Kelas Migran Vokasi SMA/SMK
Pemprov Lampung Dukung PWI Tingkatkan Kapasitas Wartawan Hadapi Tantangan AI
Wagub Jihan: PMI adalah Perpanjangan Tangan Pemerintah dalam Pelayanan Masyarakat
Rakor Pengendalian Inflasi: Lampung Diapresiasi atas Keberhasilan Menjaga Stabilitas Harga
Pemprov Lampung Dorong Pemerataan Pendidikan melalui Pengembangan Sekolah Rakyat
Dekranasda Lampung Siapkan Pameran Kriya Jemari dengan Konsep Modern dan Terkurasi
Wamendagri Bima Arya Soroti Kemajuan Infrastruktur, Pelayanan Dukcapil, dan Pendidikan di Lampung Selatan
Lampung Masuk Lima Besar Gakkumdu Award, Bawaslu RI Puji Penguatan Kolaborasi Penegakan Hukum Pemilu

Berita Terkait

Senin, 17 November 2025 - 14:50 WIB

Pemprov Lampung Genjot Pemenuhan Sensei untuk Dukung Kelas Migran Vokasi SMA/SMK

Senin, 17 November 2025 - 14:07 WIB

Pemprov Lampung Dukung PWI Tingkatkan Kapasitas Wartawan Hadapi Tantangan AI

Senin, 17 November 2025 - 13:21 WIB

Wagub Jihan: PMI adalah Perpanjangan Tangan Pemerintah dalam Pelayanan Masyarakat

Senin, 17 November 2025 - 13:00 WIB

Rakor Pengendalian Inflasi: Lampung Diapresiasi atas Keberhasilan Menjaga Stabilitas Harga

Senin, 17 November 2025 - 09:08 WIB

Pemprov Lampung Dorong Pemerataan Pendidikan melalui Pengembangan Sekolah Rakyat

Berita Terbaru