Kajian BSKDN di Jambi: Menguatkan Sistem Perlindungan Sosial Pekerja

Senin, 3 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JENDELANUSANTARA.COM, Jambi – Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan mengunjungi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi. Kunjungan ini bertujuan mengkaji kebijakan penguatan perlindungan sosial bagi pekerja rentan melalui percepatan capaian universal coverage jaminan sosial ketenagakerjaan di daerah.

Sekretaris BSKDN Noudy R.P. Tendean menilai tata kelola jaminan sosial ketenagakerjaan di Jambi dapat menjadi contoh praktik terbaik bagi daerah lain. Hal tersebut disampaikan saat membuka Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Strategi Optimalisasi Percepatan Capaian Universal Coverage Jaminan Sosial Ketenagakerjaan” di Aula Kantor Balitbangda Pemprov Jambi, Senin (3/3/2025).

“Keberhasilan tata kelola jaminan sosial ketenagakerjaan di Jambi dapat jadi best practice yang patut kita pelajari dan direplikasi daerah lain di Indonesia,” ujar Noudy.

Provinsi Jambi dinilai mampu membangun sinergi antara pemerintah daerah, pemangku kepentingan, dan dunia usaha dalam memastikan perlindungan optimal bagi pekerja. Sinergi ini didukung oleh regulasi daerah yang jelas serta implementasi kebijakan yang efektif.

“Tim [BSKDN] juga bakal menggali lebih dalam dengan mewawancarai sejumlah responden di Jambi guna mendapatkan data dan informasi terkini terkait kendala serta potensi dalam optimalisasi capaian universal coverage jaminan sosial ketenagakerjaan,” tambahnya.

Hasil kajian ini akan menjadi rekomendasi kebijakan yang mencakup aspek regulasi, penganggaran, peningkatan aksesibilitas, serta pengawasan tata laksana dalam pelaksanaan jaminan sosial ketenagakerjaan di daerah. Rekomendasi tersebut juga akan disampaikan kepada Menteri Dalam Negeri sebagai bahan pertimbangan dalam penyusunan kebijakan di tingkat nasional.

“Kami percaya dengan kerja sama yang erat antara pemerintah pusat dan daerah, serta dukungan dari berbagai pihak terkait, kita dapat mewujudkan sistem jaminan sosial ketenagakerjaan yang inklusif dan berkelanjutan bagi seluruh pekerja Indonesia,” pungkasnya.

Sebagai informasi, pada tahun 2025 Provinsi Jambi menduduki peringkat ke-15 secara nasional dari 34 provinsi. Saat ini cakupan universal coverage jaminan sosial ketenagakerjaan di Jambi mencapai 44,29 persen atau sebanyak 581.303 peserta.(Wan)

Sumber: Puspen Kemendagri

Berita Terkait

Rapat Asistensi SIPD RI: Kemendagri Perkuat Efektivitas dan Akuntabilitas Belanja Daerah
Pemerintah Percepat Digitalisasi Pembelajaran, 1.337 Sekolah Ikuti Peluncuran Secara Daring
Pemprov Diminta Tindaklanjuti Arahan Kemendagri untuk Kejar Target Realisasi APBD 2025
Rakor Kemendagri: Pendapatan Daerah Meningkat, Serapan Belanja Masih Memprihatinkan
Pemerintah Bekukan PKH bagi 7.001 Penerima Terindikasi Judol di DIY
Rapat Koordinasi Lintas Kementerian Bahas Pembatalan PTDH Dua Guru SMA Negeri 1 Luwu Utara
Wamendagri Ribka Haluk Dorong Pemda Bali Percepat Realisasi Belanja Daerah Jelang Akhir Tahun
Dalam Rapat dengan Menteri PKP, Tito Karnavian Ajak Masyarakat Dukung Program Hunian Layak

Berita Terkait

Senin, 17 November 2025 - 22:21 WIB

Rapat Asistensi SIPD RI: Kemendagri Perkuat Efektivitas dan Akuntabilitas Belanja Daerah

Senin, 17 November 2025 - 22:12 WIB

Pemerintah Percepat Digitalisasi Pembelajaran, 1.337 Sekolah Ikuti Peluncuran Secara Daring

Senin, 17 November 2025 - 18:28 WIB

Pemprov Diminta Tindaklanjuti Arahan Kemendagri untuk Kejar Target Realisasi APBD 2025

Senin, 17 November 2025 - 15:52 WIB

Rakor Kemendagri: Pendapatan Daerah Meningkat, Serapan Belanja Masih Memprihatinkan

Senin, 17 November 2025 - 07:19 WIB

Pemerintah Bekukan PKH bagi 7.001 Penerima Terindikasi Judol di DIY

Berita Terbaru