KAI Batalkan Sejumlah Perjalanan dari Bandung Akibat KA Purwojaya Anjlok di Bekasi

Minggu, 26 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KA Purwojaya di emplasemen Stasiun Kedunggedeh, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (25/10/2025). (Daops 1)

KA Purwojaya di emplasemen Stasiun Kedunggedeh, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (25/10/2025). (Daops 1)

JENDELANUSANTARA.COM, Purwakarta — Sejumlah perjalanan kereta api dari wilayah PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 2 (Daop 2) Bandung dibatalkan, menyusul anjloknya KA Purwojaya di emplasemen Stasiun Kedunggedeh, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (25/10/2025).

Manajer Humas KAI Daop 2 Bandung, Kuswardojo, dalam keterangan tertulis yang diterima di Purwakarta, Minggu (26/10/2025), menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan atas pembatalan dan keterlambatan sejumlah perjalanan. Keputusan pembatalan diambil untuk menormalkan pola operasi perjalanan setelah gangguan di lintas Bekasi.

“Gangguan perjalanan ini disebabkan oleh anjlokan KA Purwojaya yang mengakibatkan salah satu jalur belum dapat dilalui. Dampaknya menyebabkan sejumlah perjalanan mengalami keterlambatan cukup signifikan,” ujar Kuswardojo.

Perjalanan Dibatalkan dan Terlambat

Dua perjalanan yang dibatalkan dari wilayah Daop 2 Bandung, yakni:

  • KA Parahyangan (131) relasi Bandung–Gambir berangkat pukul 05.00 WIB.

  • KA Parahyangan (133) relasi Bandung–Gambir berangkat pukul 11.05 WIB.

Sementara itu, hingga Minggu pukul 07.00 WIB, beberapa kereta dilaporkan mengalami keterlambatan kedatangan sebagai berikut:

  • KA Parahyangan (142F) relasi Gambir–Bandung: terlambat 58 menit.

  • KA Cikuray (300) relasi Pasarsenen–Garut: terlambat 313 menit.

  • KA Parahyangan (134) relasi Gambir–Bandung: terlambat 582 menit.

  • KA Serayu (288) relasi Pasarsenen–Purwokerto: terlambat 262 menit.

  • KA Harina (95/98) relasi Surabaya Pasarturi–Bandung: terlambat 274 menit.

Kuswardojo menambahkan, KAI Daop 2 Bandung terus berkoordinasi dengan daerah operasi terkait serta tim teknis di lapangan guna mempercepat normalisasi jalur. “Kami pastikan proses pemulihan berjalan aman dan lancar,” katanya.

Penumpang Dapat Pengembalian Bea Tiket

KAI memastikan seluruh penumpang yang terdampak pembatalan mendapat pengembalian bea tiket 100 persen, sementara penumpang yang mengalami keterlambatan memperoleh service recovery sesuai ketentuan.

Proses pembatalan tiket dapat dilakukan di loket stasiun maupun kanal resmi KAI. “Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan pelanggan akibat kondisi ini,” ujar Kuswardojo.

Proses evakuasi rangkaian KA Purwojaya yang anjlok telah rampung pada Minggu dini hari sekitar pukul 02.00 WIB, dan jalur yang sempat terganggu kini sudah dapat dilalui kembali. Meski demikian, antrean perjalanan yang menumpuk menyebabkan sejumlah KA masih mengalami keterlambatan saat memasuki wilayah Daop 2 Bandung. (ihd)

Berita Terkait

Sejumlah Kereta Api di Daop 7 Madiun Terdampak Anjloknya KA Purwojaya
Ada Bom Bohongan dalam Pesawat Lion Air JT-308 Jakarta-Kualanamu
Aksi Bela Palestina di Monas, Sejumlah Kereta Berhenti di Jatinegara
Jalur Kereta Pegadenbaru Pulih, Kecepatan Masih Dibatasi
Sejumlah Kereta Tujuan Jakarta Terlambat, Imbas KA Argo Bromo Anggrek Anjlok di Subang
Tak Cuma Whoosh, Kereta Api Indonesia Kini Ngebut hingga120 Km/Jam
Imlek 2025: Tiket Kereta Api Diskon 50 Persen dengan Layanan KA Baru
Pemkab Bekasi Perpanjang Tarif Gratis BisKita Hingga Akhir 2025

Berita Terkait

Minggu, 26 Oktober 2025 - 10:12 WIB

KAI Batalkan Sejumlah Perjalanan dari Bandung Akibat KA Purwojaya Anjlok di Bekasi

Minggu, 26 Oktober 2025 - 03:11 WIB

Sejumlah Kereta Api di Daop 7 Madiun Terdampak Anjloknya KA Purwojaya

Minggu, 3 Agustus 2025 - 17:40 WIB

Ada Bom Bohongan dalam Pesawat Lion Air JT-308 Jakarta-Kualanamu

Minggu, 3 Agustus 2025 - 09:14 WIB

Aksi Bela Palestina di Monas, Sejumlah Kereta Berhenti di Jatinegara

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 17:26 WIB

Jalur Kereta Pegadenbaru Pulih, Kecepatan Masih Dibatasi

Berita Terbaru